Assalamu’allaikum
wr.wb, gimana kabarnya?
Mudah-mudahan
dalam keadaan baik dan sehat semua ya, amin.
Kali ini
saya akan berbagi pengalaman saya saat merakit dan mencoba driver power yaitu
micro v2. Driver kelas AB yang diciptakan oleh mas Purwa.
Bagi sobat
yang mungkin belum tahu dan ingin tahu penampakan dari driver micro ini kurang
lebih seperti berikut
Dalam
perakitan pertama saya, saya tidak menemukan kendala apapun alias suara
langsung cling, hehehe...
Rupanya
driver ini memang cocok untuk pemula yang ingin merakit driver power sendiri
ya, hehehe..
Selain
minimalis, komponen yang dibutuhkan juga tidak banyak dan mudah didapat
dipasaran.
Gak usah
banyak bicara, kita langsung saja menuju ripyunya.
Setelah saya
selesai merakit, saya coba dengan
·
satu set transistor final toshiba 2SC5200 (npn) dan
2SA1943 (pnp)
·
Travo 5A murni merk er*
·
elco 6800uf/50v sebanyak 6 biji saya pasang seri
paralel
·
Speaker 12” wofer merk ac* pro
Dalam
pengujian suara ini saya tidak menggunakan accessoris apapun, hanya satu potensio
untuk volume input audio saja yang saya gunakan. Dengan supply 25v ct dari
travo saya gunakan untuk mendorong driver mungil ini. DCO terukur 40-50 mvdc.
Pada saat volume rendah, potensio arah jam 8-11 suara masih terdengar jelas,
karakter suaranya cenderung ke low. Tanpa accessoris apapun bassnya sudah
keluar begitu besar/lantang. Namun ketika saya putar lagi potensio volumenya ke
arah jam 12 ke atas, suara yang dihasilkan terdengar pecah, tidak bersih
seperti sebelumnya.
Saya sendiri
kurang tau apakah memang driver tersebut terdapat kekurangan yaitu suara pecah
saat volume tinggi atau memang kebutuhan power supply yang saya gunakan belum
mencukupi.
Namun dari
percobaan diatas saya dapat menyimpulkan kalau driver ini cocok untuk digunakan
sebagai pengganti mesin speaker aktif yang akan diservice. Karena speaker aktif
ini hanyalah menggunakan sepasang atau lebih speaker yang watt dan ukurannya
kecil saja, mungkin dari situlah driver micro m2 dapat menampakkan
keunggulannya.
Memang semua
driver power mempunyai keunggulan dan keistimewaannya sendiri-sendiri. Selain
itu, kita juga mempunyai selera yang berbeda-beda. Jadi, kita harus menghargai
hasil karya tersebut. Tanpa adanya para pencipta khususnya dibidang elektronik
audio tersebut, bagaimana elektronik audio sekarang dapat berkembang menjadi
seperti sekarang? dimana ada banyak farian driver power yang bisa kita coba
satu persatu untuk menemukan karakter suara yang kita inginkan J
Sekian
sedikit cerita dari saya, selamat berjumpa kembali pada postingan selanjutnya.
Apabila
adayang ingin ditanyakan atau juga bisa request postingan tentang elektronik
lainnya bisa menulis komentar dibawah.
Wassalamu’allaikum
wr.wb
Minta layoutnya mas
ReplyDelete